Misalnya, Menurut penelitian baru yang dipimpin oleh ilmuwan dari Rutgers-New Brunswick, air tiba di Bumi lebih lambat dari yang diprediksi sebelumnya. Hasil ini memperluas pemahaman kita tentang kapan kehidupan pertama kali muncul di planet kita. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Geochimica et Cosmochimica Acta menunjukkan bahwa air tiba di Bumi saat debu dan gas telah menjadi bagian dari evolusi planet ini. Dalam geologi, proses ini disebut sebagai “accretion lambat”. Para ilmuwan percaya bahwa setidaknya tiga komponen utama diperlukan untuk kehidupan: air, energi, dan campuran CHNOPS (karbon, hidrogen, nitrogen, oksigen, fosfor, dan sulfur). “Kapan air tiba di Bumi adalah pertanyaan besar yang belum terjawab dalam ilmu planet,” kata Katherine Bermingham, profesor di Departemen Ilmu Bumi dan Planet di Rutgers, “Jika kita mengetahui jawabannya, kita bisa lebih memahami kapan dan bagaimana kehidupan berkembang.” Bermingham adalah seorang kosmogeokimiawan yang mempelajari komposisi kimia benda-benda di tata surya, termasuk batuan bumi dan meteorit.

Menurut penelitian baru yang dipimpin oleh ilmuwan dari Rutgers-New Brunswick, air tiba di Bumi lebih lambat dari yang diprediksi sebelumnya. Hasil ini memperluas pemahaman kita tentang kapan kehidupan pertama kali muncul di planet kita. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Geochimica et Cosmochimica Acta menunjukkan bahwa air tiba di Bumi saat debu dan gas telah menjadi bagian dari evolusi planet ini. Dalam geologi, proses ini disebut sebagai “accretion lambat”. Para ilmuwan percaya bahwa setidaknya tiga komponen utama diperlukan untuk kehidupan: air, energi, dan campuran CHNOPS (karbon, hidrogen, nitrogen, oksigen, fosfor, dan sulfur). “Kapan air tiba di Bumi adalah pertanyaan besar yang belum terjawab dalam ilmu planet,” kata Katherine Bermingham, profesor di Departemen Ilmu Bumi dan Planet di Rutgers, “Jika kita mengetahui jawabannya, kita bisa lebih memahami kapan dan bagaimana kehidupan berkembang.” Bermingham adalah seorang kosmogeokimiawan yang mempelajari komposisi kimia benda-benda di tata surya, termasuk batuan bumi dan meteorit.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *